HARI PERSAUDRAAN

DO’A HARI PERSAUDRAAN ATAU HARI KENAIKAN COOKUN

Kehadiran Tian, Tuhan Yang Maha Besar ditempat Yang Maha

Tinggi dengan bimbingan Nabi Kong Fu zi,
dipermuliakanlah
Semoga beroleh kami kekuatan dan kemampuan menjunjung tinggi
kebenaran dan menjalankan kebajikan.

Hari ini tanggal 24 bulan 12 im lek ialah hari yang melambangkan bahwa Tian Maha Melihat, Tian Maha Mendengar, Tian menilai perbuatan insani akan kesetiaan di dalam kebajikan.

Akan segenap setahun menempuh penghidupan dalam tahun yang sedang berjalan dan akan kami masuki tahun yang baru. Banyak perbuatan telah kami lakukan, perbuatan yang di dalam kebajikan, yang Tian berkenan, maupun perbuatan yang mungkin lepas dari kebajikan, yang Tian tidak berkenan. Maka pada saat suci ini kami membuka hati, dengan tulus dan kerendahan hati bersujud menerima Firman akan prilaku yang bajik, semoga kami mampu meningkatkan pembinaan, akan hal yang tidak bajik, semoga berkenan Tian meneguhkan iman kami berani mengakui dengan kesadaran dan memperbaikinya. Teguhkanlah kami untuk berbuat amal soleh kepada sesama manusia dan sesama makhluk, sehingga boleh memuliakan kebesaran kebajikan Tian dan membawa berkah.Dengan setulus hati kami bersujud, dengan sepenuh Kebajikan di dalam hati,
Dipermuliakanlah.

Sembah dan sujud ke hadirat Tian, semoga jauhlah hati dari segala kelemahan, dari keluh gerutu kepada Tian, dari sesal penyalahan kepada sesama, dapat tekun belajar hidup benar, dari tempat yang rendah ini menuju tinggi menempuh Jalan Suci.
Teguhlah Iman, yakin Tian senantiasa Penilik, Pembimbing dan Penyerta kehidupan ini.

Siancai.

Makna Hari Persaudaraan

Tanggal 24 bulan 12 Im lek sampai tanggal 4 bulan 1 Im lek dihayati sebagai saat-saat pembuatan neraca penghidupan tahun yang lampau dan menyiapkan diri menghadapi tahun yang menjelang. Maka hari-hari itu dinamai sebagai saat Cookun (Malaikat Dapur) naik melaporkan segala peristiwa di dalam hidup suatu keluarga selama setahun kepada Tian dan diakhiri dengan Cookun turun kembali ke dengan membawa rakhmat atau hukuman. Karena itu sering dilakukan orang upacara besar-besaran mengantar Cookun naik dan menyambut Cookun turun.
Hikmat upacara ini mengetuk umat, hendaklah melakukan dana amal dan berbuat segala perkara yang baik bagi sesama yang memerlukan pertolongan sehingga fakir miskin pun dapat melakukan syukur dan merasakan berkah karunia Tian di dalam perayaan menyambut Tahun Baru.
Demikianlah dijadikan hari itu sebagai Hari Persaudaraan yang menggugah kit: hendaknya mereka yang bahagia merasa ikut bertanggung jawab pula untuk kebahagiaan sesamanya.
Itulah syukur dan persembahan yang sebaik-baiknya kepada Tian dan menjadi kewajiban tiap umat yang mampu pada tiap akhir tahun, dan itu pulalah penghormatan yang terbaik untuk mengantar kenaikan dan menyambut turunnya Cookun.
Semoga Tian merakhmati dan membimbing.
Ong Sun ke bertanya : “Apakah maksud pribahasa ’Daripada bermuka-muka kepada Malaikat Oo (Malaikat Ruang Barat Daya Rumah), lebih baik bermuka-muka kepada Malaikat Co (Malaikat Dapur) itu”.
Nabi Kong Fu zi bersabda : “Itu tidak benar. Siapa berbuat dosa kepada Tian, Tuhan Yang Maha Esa (hanya Tian sendiri kuasa mengampuni atau tidak mengampuni), tiada tempat lain ia dapat meminta do’a” (Lun Yu III : 13)






Print this page