Penulis dan Foto : Tan Sudemi
Laku Bakti kepada orang tua tidak melanggar kesusilaan : “Pada saat hidup layanilah sesuai dengan kesusilaan, saat meninggal dunia makamkanlah sesuai dengan kesusilaan dan sembahyangilah sesuai dengan kesusilaan”. (Lun Yu II : 5).
Qing Ming atau Ching Bing artinya terang dan cerah gemilang, hari Qing Ming adalah hari suci untuk berziarah mengunjungi thiong pemakaman umum. Umat Ru Jiao melaksanakan upacara Qing Ming di bong atau makam merayakan pertemuan dengan keluarga yang telah meninggal.
Qing Ming tahun ini dilaksanakan tanggal 4 April, tiga hari sebelum Qing Ming, makam harus dibersihkan . Dalam Agama Khonghucu atau Ru Jiao, keharusan mengunjungi makam keluarga merupakan wujub bakti seorang anak terhadap orang tuanya. Laku bakti seorang anak diwujudkan selama hidup dan sesudah meninggal ini merupakan kebajikan utama. Anak yang berbakti atau u hauw akan diberkahi oleh Tian.
Kewajiban berziarah ke makam keluarga pada hari Qing Ming memiliki sejarah yang tua yang dilakukan umat Ru Jiao ( umat Khonghucu) jauh sebelum Nabi Kong Zi lahir. Peristiwa Qing Ming yang diperingati juga sebagai hari raya makan dingin, yang dihubungkan dengan Kisah Kai Cu Chui.(baca makna Qing Ming).
 |
| Sembahyang Qing Ming Di Tanah Gocap Karawaci - Kota Tangerang oleh Khongcu Bio |
 |
| Pembacaan Makna Sembahyang Qing Ming |
 |
| Sembahyang Qing Ming oleh Pemuka Agama Khonghucu |
 |
| Pembaccan Surat Do'a Suci Qing Ming |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
TERIMA KASIH